"Maikek Raso, Manjapuik nan tingga, Mangumpuan nan taserak" Bundo kanduang Nagari Gunuang laksanakan pelatihan Manyerakkan bareh Kunyik"

 

Maikek raso, manjapuik nan tatingga, mangumpuan nan taserak Bundo Kanduang Nagari Gunuang Laksanakan Pelatihan "Manyerakan Bareh Kunyik"

Padang Panjang (Nyalo.Net) -- Dalam rangka merawat tradisi ditengah perkembangan era globalisasi, Bundo Kanduang Nagari Gunuang mengadakan pelatihan "Manyerakan Bareh Kunyik" bagi Bundo Kanduang  Nagari Gunuang. Sabtu, 13/08/20212

Dihadiri perwakilan Bundo Kanduang dari Ampek Jurai kanagarian Gunuang, Kegiatan pelatihan Manyerakan bareh kunyik sukses dilaksanakan. Narasumber kegiatan dan pembinaan di berikan oleh  bundo Reflida. Dalam sambutannya Reflida menyampaikan bahwa pentingnya melestarikan prosesi manyerakan Bareh Kunyik disetiap acara pernikahan.

"Pada hakikatnya, manyerakan bareh kunyik merupakan sebuah prosesi dalam menyambut kedatangan pasangan mempelai yang akan menaiki rumah. Didalam prosesi tersebut menunjukkan kebahagian atas pernikahan kedua mempelai. Ini merupakan tradisi yang sudah turun temurun. Didalamnya terdapat kata nasehat untuk kedua mempelai, agar rumah tangga mereka benar-benar menjadi rumah tangga yang sakinah, mawaddah, wa rahmah, " ungkapnya.

Selanjutnya beliau juga memaparkan pentingnya merawat tradisi ditengah gencar-gencarnya perkembangan zaman tekhnologi saat sekarang ini. Menjaga dan merawat tradisi adalah tugas bersama disetiap lini kehidupan masyarakat.

"Di tengah perkembangan zaman sekarang ini bukan tidak mungkin kearifan budaya Minangkabau akan tergerus pada diri generasi muda kita. Dengan kegiatan ini kita berharap para generasi muda terpancing keinginannya mempelajari dan merasakan kedekatan dengan segala macam kurenah budaya sehingga menularkan budaya dan adat istiadat Minangkabau. Maka dari itu kami atas nama Bundo Kanduang tidak akan lelah untuk membawa, mengenalkan budaya serta adat istiadat kepada anak-anak kami sebagai penerus, " ujar beliau

Selanjutnya  yulastri yanti  salah seorang bundo kanduang dari Jurai Gantiang mengemukan, Ia berharap kegiatan serupa lebih sering untuk diadakan, sebab sudah menjadi kebutuhan di tengah makin langkanya pengetahuan manyerakkan bareh kunyik di Nagari Gunuang, " sayua berharap kegiatan ini akan menjadi program jangka panjang Bundo Kanduang Nagari Gunuang. Hendaknya Kegiatan serupa dapat dilaksanakan setiap bulannya dengan konsep membawa serta para anak-anak perempuan yang ada di Nagari Gunuang. Selain sebagai ruang mengikat kebersamaan pelatihan ini akan mampu menanamkan nilai-nilai serta menumbuh kembangkan rasa cinta Nagari dan budaya Minangkabau.

Bertempat di Puncak Nyalo Bukik kanduang Kelurahan Gantiang, acara berlangsung selama dua jam. Selama kegiatan setiap Bundo Kanduang diminta mempraktekkan prosesi "Manyerakan Bareh Kunyik" secara bergiliran.  

Selain mempelajari Prosesi manyerakkan bareh kunyik pertemuan Bundo kanduang ini di harapkan mampu menjadi ruang menanamkan nilai-nilai Budaya dan norma-norma Bundo kanduang yang sebenarnya. 

Bundo kanduang merupakan "Limpapeh rumah nan gadang, sumarak dalam kampuang mancahayo ka dalam koto, mambendang kalangik cahayanyo. (MHD)